Friday, June 8, 2007

Senyuman yang Tulus

Cukup mainkan mata anda kepada seseorang, perlahan kembangkan bibir anda dan akhirnya terciptalah sebuah jurus ampuh untuk menaklukkan orang lain. Sebuah senyuman yang sebenarnya ringan untuk dilakukan, tetapi sebagian besar orang masih berat untuk menerapkannya dalam aktivitasnya sehari-hari. Padahal banyak atau tidaknya kita tersenyum seringkali berpengaruh pada penilaian seseorang pada kita. Mungkin saja orang yang kita temui menyenangkan, tetapi karena orang tersebut tidak pandai membawakan diri dalam bergaul, kesannya setiap hari tanpa senyum, secara otomatis orang akan menilai kurang baik terhadap kepribadian orang tersebut. Coba bayangkan ketika anda sedang marah sekalipun lalau orang yang menhadapi anda ternyata justru enyambutnya dengan senyuman yang tulus, berapa lama kita akan bertahan dengan kemarahan kita? Coba rasakan ketika kita melihat orang yang mukanya benar-benar terlihat kusut, tanpa semangat, melintas di depan kita, aapakah kita akan merasa sangat nyaman dengan keadaan itu? Tentu saja tidak, bahkan sangat mungkin justru kita terpengaruh oleh kondisi orang tersebut, dari kita yang sebelumnya semangat, tetapi karena elihat orang lain kurang semanagt, akhirnya energi negative orang tersebut justru berpindah kepada diri kita.
Jadi untuk siapapun yang membaca tulisan ini, entah anda adalah seorang pemimpin (apalagi pemimpin yang membawahi banyak individu), entah anda seorang pelayan toko, entah anda adalah seorang artis, dan berbagai macam profesi anda yang lain, cobalah mulai saat ini untuk belajar tersenyum. Jadikan apa yang dikaruniakan Allah SWT pada kita bias memberi manfaat bagi orang lain tentunya untuk hal-hal yang positif. Termasuk yang sangat sederhana yaitu sebuah senyuman, senyuman tulus yang bagi diri sendiri akan memunculkan sebuah efek yang sangat positif, apalagi untuk orang lain. Apapun masalahyang sedang anda hadapi, cobalah untuk tersenyum ketika berhadaan dengan orang lain dan anda akan menemukan pengalaman baru, tantangan baru dalam mengendalikan perasaan anda. Yakinlah, ketika anda sudah berhasil mengendalikannya aka dampaknya akan sanagt baik untuk perkembangan kedewasaan anda.

2 comments:

  1. bagus...bagus...tambah lagi ya tulisannya

    ReplyDelete
  2. Assalam. Bru nemu nih, Mas BAy blogna.

    Skrang tentang leadership ya...
    Mas, implementasi susah klo kita masih mikir: "Diriku blum bisa kayak gitu, knp lgsung ngajak orang?"

    Gmana solusinya?

    Jazakkumullah

    ReplyDelete