Thursday, April 4, 2013

Berapa IPK "Kelulusan" Kita?


Begitu banyak definisi mengenai hidup. Ada yang menyebutkan hidup adalah seperti perjalanan. Ada pula yang menyebutkan hidup adalah perjuangan. Beberapa ada yang menyebutkan bahwa hidup itu seperti lingkaran, bermula dari sebuah titik dan akan berakhir di titik yang lain. Selain itu, masih banyak definisi lain tentang hidup. Apapun itu, mari kita pilih mana yang paling bermanfaat untuk diri kita. Ini bukan tentang benar atau salah, ini hanya mengenai pilihan mana yang paling bermanfaat untuk diri kita.

Nah, seandainya hidup ini kita ibaratkan seperti perkuliahan, maka satu hal yang kita harapkan saat kita kuliah adalah nilai yang baik bukan? Setelah itu, mewujud dalam kelulusan dengan predikat yang memuaskan, sangat memuaskan, atau bahkan terpuji (cumlaude atau summa cumlaude). Sedari awal, kita 'dimasukkan' dalam sebuah universitas. Kita diminta belajar didalamnya, mencari, mempelajari seluruh ilmu pengetahuan sehingga kita memiliki pola pikir yang lebih baik lagi.

Begitu juga hidup, kita diciptakan lalu 'dimasukkan' dalam dunia untuk sementara. Kuliah itu juga sementara, tidak selamanya. Setelah beberapa waktu berlalu, akhirnya akan tiba juga saat kita diwisuda. Begitu juga dalam hidup, setelah 'dikira-kira' cukup, maka kita pun harus kembali (baca : meninggal) kepada Dia Yang Maha Hidup, Sang Pencipta. Pertanyaannya adalah apakah kita meninggal dalam keadaan su'ul khatimah atau khusnul khatimah nih. Kalau kita (aamiin, insya allah) meninggalnya dalam keadaan yang baik (khusnul khatimah) itu artinya kita lulus selama belajar di 'universitas kehidupan' ini dan layak melanjutkan ke jenjang berikutnya (baca : Akhirat). Lalu bagaimana kalau sebaliknya? Ya kalau diibaratkan seperti kondisi saat kita kuliah, berarti kita dianggap tidak lulus atau bahkan bisa juga malah kena drop out (DO).

Bagaimana kita bisa dianggap lulus? Tentu saja syaratnya adalah lulus semua mata kuliah. Semakin baik nilai kita, semakin baik pula predikat kelulusan kita. Akumulasi nilai sebutannya adalah IPK. So, pertanyaannya adalah berapa IPK 'Kelulusan' yang kita inginkan? Mari lebih giat lagi belajar. Kalau masih ada 'nilai kuliah' yang belum baik, yuk dibenerin lagi sehingga di 'akhir' nanti kita bisa punya bekal nilai yang baik. Untuk bekal melanjutkan perjalanan hidup berikutnya.

No comments:

Post a Comment